4 Perbedaan Hosting Gratis dan Berbayar

Bila Anda bingung ingin memilih hosting gratis atau berbayar, pada kesempatan ini kita akan bahas tentang perbedaannya. Pemilihan web hosting menjadi hal yang penting karena ini yang akan mempengaruhi performa website.

Berikut perbedaan hosting gratis dan berbayar.

Perbedaan yang paling mendasar diantara kedua adalah hosting ada yang tidak mengeluarkan biaya sedikitpun alias gratis dan ada juga yang perlu membayarnya. Namun, hosting gratis ini memiliki keterbatasan dibandingkan yang berbayar.

Simak penjelasan Cloudhebat berikut. 

Perbedaan Hosting Gratis dan Berbayar 

Berikut ini adalah perbedaan hosting gratis dan berbayar yang perlu diketahui sebelum menentukan akan memilih jenis hosting yang mana. 

1. Ada Tidaknya Iklan 

Umumnya, penyedia layanan hosting memberikan dua alternatif hosting untuk Anda, ada yang berbayar dan ada juga yang gratis dengan fiturnya yang sangat terbatas. Bagi Anda yang tidak memiliki modal lebih, penggunaan hosting gratis menjadi banyak pilihan orang. 

Namun, Anda harus mengetahui bahwa hosting gratis ini memuat iklan yang diberikan penyedia layanan hosting. Iklan tersebut akan menguntungkan bagi penyedia layanan karena ia akan mendapatkan imbalan dari perusahaan yang memasang iklan tersebut. 

Sedangkan bagi pemilik website hosting gratis tidak akan mendapatkan keuntungan dari iklan tersebut bahkan terkesan mengganggu, karena pengunjung tidak bisa fokus pada artikel Anda. 

Kelebihan website berbayar, Anda tidak akan mendapatkan iklan dari penyedia hosting. Anda dapat memanfaatkannya untuk kepentingan bisnis dan memperoleh keuntungan sendiri dari website tersebut.  

2. Kapasitas Disk Space dan Bandwidth 

Perbedaan blog berbayar dan gratis selanjutnya adalah terkait dari banyaknya disk space dan bandwidth yang berdampak pada performa website. Semakin besar kapasitas penyimpanan dan bandwidth website, maka semakin besar pula pengunjung yang dimuat. 

Ketika pengunjung website sedang ramai, kapasitas yang besar ini membuat website mampu menampung trafik yang besar sehingga website tidak mengalami error atau loading lambat. Kapasita yang besar ini dimiliki pada hosting berbayar. 

Hosting berbayar juga dapat melakukan upgrade untuk menambah kapasitas disk space dan bandwidth jika terjadi penambahan visitor. Hal inilah yang membuat hosting berbayar lebih fleksibel dibandingkan dengan yang gratis. 

Website pada hosting gratis memiliki penyimpanan dan bandwidth yang terbatas sehingga tidak bisa melakukan upgrade ataupun downgrade. Ini cocok bagi pengguna pemula yang baru terjun ke dunia website. 

Selain itu, penggunaan website gratis ini cocok untuk uji coba website. 

3. Keamanan Website 

Hosting gratis memiliki akses pengguna yang terbatas dan umumnya semua pengaturan telah dikontrol oleh penyedia layanan hosting.

Karena keterbatasan akses inilah yang membuat hosting gratis lebih rentan untuk terkena hacker karena sistem keamanannya yang rendah.

Adapun contoh web gratis yaitu blogspot.com dan WordPress.com yang sering digunakan karena pengoperasiannya yang mudah.  

Berbeda dengan web hosting berbayar yang memiliki level keamanan yang tinggi karena dilengkapi dengan fitur tambahan, ada enkripsi, pengaturan keamanan, dan fitur security lainnya.

Pengguna juga dapat mengontrol keamanan tersebut karena aksesnya lebih luas sehingga proteksi dan privasi website menjadi lebih terjamin. 

4. Adanya Fitur dan Tool 

Fitur dan tool ini juga membedakan hosting gratis dan berbayar. Di web hosting berbayar, Anda bisa mendapatkan berbagai fitur seperti plugin dan alat-alat untuk webmaster sehingga dapat dimanfaatkan untuk website lebih berkembang lagi. 

Contoh web hosting berbayar yang memiliki fitur beragam yaitu seperti Hosting Cloudhebat.com

Berbeda dengan hosting gratis yang hanya diberikan fitur dasar yang terbatas. 

Demikian perbedaan hosting gratis dan berbayar yang harus Anda ketahui. Web hosting berbayar lebih diunggulkan karena memenuhi kebutuhan pengguna. Untuk membelinya, tersedia pilihan paket yang dapat Anda pilih.